Lensabisnis.com – Menjelang Hari Raya Idulfitri, harga emas produksi PT Aneka Tambang (Antam) Tbk, atau yang lebih dikenal sebagai emas Antam, mengalami kenaikan signifikan dan mencatatkan rekor harga baru pada perdagangan hari ini, Sabtu (29/3/2025). Menurut data dari situs resmi PT Antam, logammulia.com, di butik emas LM Graha Dipta Pulo Gadung Jakarta, harga emas dengan berat 1 gram pada hari ini ditetapkan sebesar Rp 1.806.000 per batang, atau mengalami “meloncat Rp 14.000.”
Kenaikan harga ini dianggap sangat signifikan karena untuk pertama kalinya harga emas Antam “menyentuh level Rp 1,8 juta.” Harga tersebut juga menjadi rekor tertinggi yang baru, melampaui rekor sebelumnya sebesar Rp 1.792.000 yang tercatat pada hari Jumat sebelumnya.
Kenaikan harga pada hari ini juga melanjutkan tren positif emas Antam yang telah mengalami kenaikan selama empat hari berturut-turut, dengan total kenaikan mencapai Rp 47.000 per gram. Sementara itu, harga pembelian kembali atau buyback emas Antam pada pagi ini berada di harga Rp 1.657.000 per gram, meningkat sebesar Rp 14.000 dari harga perdagangan sebelumnya yang tercatat sebesar Rp 1.643.000 per gram. Harga emas Antam ini bergerak seiring dengan harga emas global yang juga mencatatkan rekor tertinggi sepanjang masa. Hal ini terjadi sejalan dengan tercapainya rekor terbaru harga emas dunia.
Pada penutupan perdagangan hari Jumat (28/3/2025), harga emas dunia di pasar spot mengalami kenaikan tajam sebesar 0,91% dan berada di level US$3.084,03 per troy ons. Harga penutupan tersebut berhasil “memecahkan rekor tertinggi harga emas sepanjang masa.”
