Lensabisnis.com –
PT Pamapersada Nusantara (PAMA), anak usaha PT United Tractors Tbk dan bagian dari Astra Heavy Equipment, Mining, Construction & Energy (AHEMCE), kembali menunjukkan komitmen kuatnya dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui program pembinaan UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah). Dalam ajang bergengsi Bina UMKM Awards 2025, PAMA berhasil menyabet total 12 penghargaan atas inisiatif unggulan dari lima lokasi operasionalnya.
UMKM merupakan pondasi penting dalam struktur perekonomian Indonesia.
Berdasarkan data Kementerian Koperasi dan UKM, UMKM menyumbang lebih dari 60% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) nasional dan menyerap lebih dari 97% tenaga kerja.
Karena itulah, pemberdayaan UMKM bukan sekadar aktivitas sosial, melainkan bagian
integral dari strategi pembangunan nasional yang inklusif dan berkelanjutan.
PAMA secara konsisten menempatkan UMKM sebagai mitra strategis dalam menciptakan kemandirian ekonomi masyarakat. Melalui berbagai program binaan yang disesuaikan dengan potensi lokal, PAMA turut mendukung terciptanya ekosistem wirausaha yang produktif dan berdaya saing tinggi.
Beberapa program yang berhasil meraih penghargaan di antaranya:
• Site SSBA
Program Pembinaan UMKM Kreatif Rumah Batik Serasan Pelopor Wastra Daerah Kabupaten Muara Enim berhasil meraih dua penghargaan GOLD untuk kategori Pembina UMKM dan UMKM Binaan.
• Site INDO
Program Amplang Qisbelin Ekspor Go to International menerima dua penghargaan GOLD, menegaskan bahwa produk lokal juga memiliki potensi besar untuk bersaing di pasar global.
• Site KIDE
Program Pemberdayaan dan Peningkatan Ekonomi Masyarakat melalui Pembinaan Sektor Hortikultura Menuju Program Ketahanan Pangan Nasional meraih tiga penghargaan, yaitu dua penghargaan GOLD dan satu predikat TERBAIK 1.
• Site ARIA
Program inovatif Pemanfaatan Maggot untuk Pengelolaan Sampah Organik dan Pakan Ternak menerima GOLD di dua kategori.
• Site KPCB
Program Pembinaan UMKM Home Industry dan UMKM Kuliner oleh Rindu Rasa meraih tiga penghargaan GOLD, mengangkat produk olahan lokal seperti kripik tempe, susu kedelai, jamu, dan jajanan nusantara.
Dalam kesempatan ini, Maidi Irvan, selaku CSR Dept. Head PT Pamapersada Nusantara, menyampaikan rasa syukur atas pencapaian ini, “Kami sangat berterima kasih kepada semua pihak—tim CSR, para mitra UMKM, pemerintah daerah, serta komunitas lokal—yang telah bekerja sama dan memberikan dukungan luar biasa terhadap program pembinaan UMKM kami. Ini adalah hasil kerja kolektif yang patut dibanggakan.”
Lebih lanjut, Maidi menegaskan bahwa komitmen PAMA dalam mendukung UMKM bukanlah kegiatan seremonial, melainkan bagian dari visi jangka panjang perusahaan, “Kami percaya bahwa UMKM adalah fondasi ekonomi nasional. PAMA berkomitmen penuh untuk membantu mereka tumbuh dan berkembang, bukan hanya agar produknya dikenal di dalam negeri, tapi juga bisa menembus pasar global. Kami ingin menjadi jembatan bagi UMKM untuk melangkah lebih jauh.”
Sebagai bagian dari program Corporate Social Responsibility (CSR), PAMA terus memperkuat pendekatan pemberdayaan melalui:
• Pelatihan manajemen usaha dan pemasaran digital
• Pendampingan produk dan sertifikasi halal/PIRT
• Fasilitasi akses permodalan dan jaringan distribusi
• Penguatan branding dan kemasan produk lokal
Dengan capaian ini, PAMA tidak hanya menjalankan tanggung jawab sosialnya, tetapi juga memberikan dampak riil terhadap peningkatan taraf hidup masyarakat dan keberlanjutan
ekonomi lokal.